Panduan Transaksi Pembelian Purchases pada OpenERP
Customer : PT FLAMINGGO (user : Rosa Try Karolina)
Vendor : PT KITA (user : Siti Marwah Syarif)
Pada tanggal 22 Januari 2015, PT Flaminggo membeli seperangakat komputer sebanyak 5 unit dari PT KITA. Berikut adalah tahapan yang terjadi :
1. Pembuatan Purchase Request (PR)
2. Pembuatan Request for Quotation
3. Penerimaan Quotation
4. Pembuatan Purchase Order (PO)
5. Penerimaan Sales Order
6. Penerimaan Delivery Order
7. Pembuatan Receipt Slip pada Receiving
8. Penerimaan Invoice
9. Pembuatan Invoice Control
10. Penyerahan Bukti Pembayaran
(Video) (Panduan PDF)
SOAL 2 :
Transaksi yang terjadi adalah transaksi pembelian antara PT Flaminggo sebagai customer, dengan PT KITA sebagai vendor. Barang yang dibeli adalah 5 unit seperangkat komputer
Total pembelian 5 unit komputer adalah sebasar = Rp 21.000.000 ( 5 x @ Rp 4.200.000)
Jumlah pemasukan dan pengeluaran tersebut akan terekap pada laporan keuangan OpenERP Modul Accounting à Reporting à Accounting Reports.
Laporan keuangan yang akan dibahas terdiri dari :
1. Balance Sheet – (Download Pdf) (Video)
2. Profit and Loss – (Download Pdf) (Video)
SOAL 3 :
1. Hal
yang bagus :
- Mengerti tentang ERP dan
menjalankan sebuah perusahaan terutama untuk sistem perusahaan besar.
- Belajar ERP dengan sistem
kerja kelompok dapat meningkatkan kekompakan antar anggota, dan juga belajar
dapat belajar memahami karakter antar anggota.
-
Belajar ERP menyenangkan,
karena prakteknya lebih banyak dari teori.
- Di dunia kerja saya hanya mengetahui fungsi dan tugas marketing, namun lewat ERP saya menjadi tahu beberapa fungsi dan tugas beberapa department seperti HRD, accounting, warehouse, dll.
2. Hal
yang perlu diperbaiki :
-
Belajar ERP menyenangkan,
namun tugas yang diberikan begitu banyak.
- Teori ERP yang terlalu
sedikit dan pertemuan singkat menyebabkan praktek ERP menjadi terasa sedikit
lebih sulit jika tidak ada kemauan untuk belajar, sehingga ada beberapa modul yang belum dapat dipraktekkan dan pengetahuannya hanya sedikit mengenai modul tersebut.
- Pembagian tanggung jawab
yang berbeda menjadikan praktek ERP tidak dimengerti secara keseluruhan oleh
anggota kelompok, oleh karena itu dibutuhkan komunikasi yang tetap berjalan.
- Terlalu banyak akses dalam
mengupload tugas seperti FB, twitter, blog, dropbox, youtube. Hal ini terlalu merepotkan untuk mahasiswa
yang tidak terbiasa terkoneksi pada bermacam-macam akun. Dan karena menurut
saya satu kali upload pun cukup.
- Sebaiknya selain dosen perlu adanya asisten dosen untuk mengatasi beberapa keluhan mahasiswa dalam mengakses openERP misalnya server yang down, beberapa kesulitan dalam mengoperasikan modul-modul di openERP,eror pada beberapa sistem.
3. Saran
untuk pengembangan kuliah :
- Modul berupa buku text book
mungkin diperlukan dalam pembelajaran teori maupun praktek.
- Sebaiknya untuk teman sekelompok lebih baik memilih sendiri agar lebih mudah berkomunikasi dan tidak terlalu terpaku dengan jarak yang memisahkan dikarenakan kesibukan pekerjaan dari masing-masing individu.
- Mahasiswa sebaiknya di pandu saat awal perkenalan openERP jangan dibiarkan untuk mengotak-atik software dan sebaiknya diberi larangan apa saja yang boleh di otak-atik dalam sistem openERP.